A = Akhi, mengapa akhir-akhir ini engkau tidak menundukkan pandanganmu, padahal Allah subhanahu wata'ala telah memerintahkan kita, baik laki-laki maupun perempuan, untuk menundukkan pandangannya. Berlaku maksiyat hanya akan mengotori kita, membuat kita menjadi keras, menghilangkan kelemah-lembutan, membuat warna kita menjadi hitam.
A' = Bagaimana engkau bisa mengatakan aku tidak menundukan pandangan? Aku hanya ingin mengenal wanita yang ingin aku nikahi?
A = Tapi kita kan belum akan menikah!
A' = Bagaimana engkau bisa berkata kita belum akan menikah? Padahal kita sudah lulus kuliah dan bekerja, sementara fitnah di dunia ini semakin besar, lalu engkau berkata kepadaku “tundukkanlah pandangmu”? Kenapa tidak kita putuskan saja untuk menikah?
...
Keduanya termenung sejenak.
Lalu dialog pun berlanjut kembali,
entah sampai kapan...
(ya2n ^^)
A' = Bagaimana engkau bisa mengatakan aku tidak menundukan pandangan? Aku hanya ingin mengenal wanita yang ingin aku nikahi?
A = Tapi kita kan belum akan menikah!
A' = Bagaimana engkau bisa berkata kita belum akan menikah? Padahal kita sudah lulus kuliah dan bekerja, sementara fitnah di dunia ini semakin besar, lalu engkau berkata kepadaku “tundukkanlah pandangmu”? Kenapa tidak kita putuskan saja untuk menikah?
...
Keduanya termenung sejenak.
Lalu dialog pun berlanjut kembali,
entah sampai kapan...
(ya2n ^^)
2 comments:
jeng jeng jeng.....
hahaha...
wes yann, sikaaattttt............gigi
=D
ima, mou kyuukei kedo..
itsuka.. mata..
demo, boku wa motto2 tsuyoi yo! zutto!
doain.. =)
Post a Comment